Sabtu, 19 Januari 2013



Khamil, seorang Muslim kaya raya dan memiliki sifat pemarah yang menjadikan istrinya depresi akibat sifatnya itu Dia berfikir uang dapat mendatangkan kedamaian dalam keluarganya, tetapi ternyata tidak. Suatu ketika dia pergi ke gereja dan mendengarkan khotbah. Dia menyadari bahwa semua manusia berdosa dan terpisah dengan Allah.
Dia menemukan ayat dalam Alkitab yang mengatakan bahwa
"Jika engkau menunjukkan kemarahanmu, sama saja engkau menjadi pembunuh"
Melalui pengalamannya membaca Alkitab, Khamil dituntun memahami siapa Kristus yang telah datang ke dunia dan mati di kayu salib.
Akhirnya Khamil menerima Kristus dan dia memperoleh sukacita dan damai sejahtera dalam hidupnya.
Dia berkata: "Aku tidak merubah agamaku, sebab Tuhan tidak membawa agama."
Dia bawa dirinya untukku, Dia bawa keselamatan dan damai untukku.
Sekarang aku bisa benar-benar merasakan ada kedamaian dalam hidupku.
Bukah karena agama. Tapi karena sebuah hubungan dengan Bapa kita di surga.
Dialah satu-satunya Tuhan dan hanya Tuhan yang Esa.

Senin, 07 Januari 2013

GOD ENCOUNTER (Kelepasan Dari Ikatan Dosa)


              

Roma 7 : 13 -24
Roma 7 : 24, 25 Aku, manusia celaka! Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini? Syukur kepada Allah! oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.



Setelah batin kita dipulihkan dari segala kepahitan dan luka-luka batin, dan kita mengalami kelepasan dari kuasa iblis, maka kita harus menjaga hidup kita dari celah-celah yang menyebabkan iblis dapat menyerang, mengikat dan mengintimidasi. Dosa adalah celah yang akan menjadi dasar pijakan iblis untuk menyerang dan menghancurkan kita. Dosa itu juga akan menyebabkan seluruh kehidupan manusia menjadi rusak. Baca kitab Kejadian 3:19, Yosua 7, 2 Samuel 24:10,15, Imamat 4:3, Keluaran 20:5 bagaimana dosa itu juga berdampak bagi sekeliling si pelaku: pekerjaan, bangsa, jemaat Tuhan; dan bagi keluarga dan generasi selanjutnya. Tujuan renungan kita pada hari ini adalah supaya kita mengalami kemerdekaan total dari segala macam ikatan dosa dan pengaruhnya. Allah ingin supaya kita anak-anakNya sungguh-sungguh dibebaskan dari dosa.

Apakah dosa itu? Dosa adalah segala pelanggaran terhadap hukum Allah (1 Yohanes 3:4), contoh: sikap yang merusak (iri hati, benci, cemburu, tidak mengampuni, pemarah dll), kebiasaan yang merusak (kata-kata kotor, mengutuk, mencuri, gosip, perokok, peminum, kebiasaan terlambat, suka lawan jenis, suka berfantasi, suka membenarkan diri, sering merasa takut dll), kecanduan atau ketergantungan (makanan, rokok/nikotin, alkohol, judi, televisi, internet, game dll), dan dosa seksual. Ada beberapa definisi lagi tentang dosa yang dicatat di Alkitab yaitu semua kejahatan adalah dosa (1 Yohanes 5:17), tidak melakukan yang seharusnya kita lakukan adalah dosa (Yakobus 4:17), segala sesuatu yang tidak berdasarkan iman adalah dosa (Roma 14:23), memikirkan kebodohan adalah dosa (Amsal 24:9).  

Untuk mendapatkan kelepasan dari dosa dan perbuatan sia-sia ini tentu yang pertama adalah kita harus menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat kita, akui dosa, bertobat, patahkan kuasa mata rantai dari dosa itu di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, jauhi semua hal yang bisa menjadi celah untuk kita terjerumus lagi, dan berkomitmen. Dan satu lagi, ini yang terpenting, kita harus mengalami baptisan Roh Kudus. Kita memerlukan baptisan Roh Kudus agar kita memiliki kehidupan yang kuat, tidak mudah goyah menghadapi apapun, dan hidup penuh dengan kemenangan. Roh Kudus akan membantu kita dalam kelemahan kita (Roma 8:26, Kisah 1:8). 


NB. Jangan merasa kuat untuk bermain-main dengan godaan dosa. Kita harus hidup sesuai dengan kebenaran firman Tuhan dan tidak lagi berkompromi dengan dosa.

GOD ENCOUNTER (Lepas Dari Kuasa Iblis)


                

Yakobus 4 : 1 – 10
Yakobus 4 : 7-8 Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu! Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!


Apakah orang kristen yang hidup taat dan dekat dengan Tuhan dapat dirasuk setan? Seorang yang telah lahir baru, rohnya telah menjadi sempurna. Benih ilahi tetap ada di dalam dia (1 Yohanes 3:9). Maka seseorang yang telah lahir baru tidak mungkin dirasuk oleh iblis.

Sekalipun demikian, masih ada kemungkinan bagi roh jahat untuk mempengaruhi orang kristen sampai pada tingkat tertentu, yaitu ketika orang kristen itu membuka celah atau memberi kesempatan pada roh jahat. Melalui: (1) Kondisi hati yang kosong atau keadaan pasif. Contoh, dihipnotis, meditasi (yoga, transcendental meditation), obat-obatan, nyanyian, musik (rock, heavy metal), atau terhanyut saat menonton TV; (2) Dosa kedagingan. Contoh, amarah, ketamakan, cemburu, iri hati, pemberontakan, kesombongan, nafsu, kerasukan, perselisihan, kepahitan, merasa benar, mengkritik, menyalahkan, menghakimi, tidak memaafkan; (3) Ajaran sesat; (4) Benteng-benteng di dalam pikiran. Biasanya berbentuk sesuatu yang dipercayai dan yang tidak sesuai dengan firman Tuhan; (5) Kutuk warisan, karena leluhur yang membuat perjanjian dengan roh jahat; (6) Sakit penyakit dan trauma; (7) Keterlibatan dengan okultisme (astrologi, ramalan nasib, dukun, paranormal, roh halus). 

Ketika seseorang diikat roh jahat, maka roh jahat akan melakukan tekanan-tekanan terhadap orang tersebut. Berupa sakit penyakit, pikiran-pikiran buruk, perasaan tertuduh, sakit jiwa, membuatnya memiliki kehendak yang pasif atau sebuah kehendak yang tidak bisa dilakukan, takut, kuatir, gusar, dukacita yang berlebihan, atau secara roh, membuat dia mengalami kelesuan spiritual, keraguan, dan ketidakpercayaan pada keselamatan. Kita harus lepas dari kuasa iblis! Bagaimana caranya? Pertama, terima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat; aku dosa; sungguh-sungguh mau dilepaskan; putuskan segala ikatan. Kita harus menyatakan pemutusan dengan semua ikatan itu, sebutkan nama-nama mereka dan nyatakan pemutusan itu dalam nama Tuhan Yesus; proklamirkan kepada roh jahat itu Anda sudah bebas dan bahwa roh jahat itu tidak berkuasa atas diri Anda; serahkan objek-objek gaib itu untuk dimusnahkan; dan perangi iblis itu dengan selengkap senjata Allah (Efesus 6:10-13). 

NB. Roh jahat menyebabkan kelesuan spiritual, keraguan pada pengalaman keselamatan, ketidakpercayaan. Roh jahat juga dapat mempengaruhi, mengganggu dan mencegah pendewasaan rohani.

GOD ENCOUNTER (Pemulihan Luka Batin)


                   

Mazmur 147 : 1 – 20
Mazmur 147 : 3 Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;

Pengalaman berjumpa dengan Allah jangan hanya dialami sekali ketika kita mengalami cinta mula-mula. Ingat, setelah kita menerima keselamatan tidak semua masalah akan terselesaikan dengan sendirinya. Banyak orang percaya yang masih bergumul dengan persoalan dalam dirinya yang tidak pernah terselesaikan. Mungkin persoalan itu adalah dendam, pahit hati, kemarahan yang belum terselesaikan atau mudah tersinggung, tinggi hati, tertutup, dll.
Setelah kita menerima Tuhan Yesus roh kita memang dipulihkan, tetapi jiwa kita juga perlu dipulihkan. Contoh: lampu yang kotor. Setelah tersambung pada sumber listrik, lampu itu bisa menyala, tetapi nyalanya masih remang-remang karena ada kotoran yang menghalangi cahayanya. Kotoran itu harus dibersihkan supaya nyalanya kembali terang. Demikian pula hidup kita, mungkin ada kotoran yang membuat pergumulan hidup kita tidak pernah terselesaikan. Kotoran yang mengganggu itu perlu dibersihkan lewat perjumpaan dengan Allah.

Kotoran itu sewaktu-waktu bisa muncul kembali dan membuat hati kita terluka lagi. Hal ini dapat menjadi kesempatan bagi iblis untuk menyerang kita. Dia akan membuat kita berputar-putar pada luka batin itu dan akibatnya rohani kita tidak bertumbuh. Luka batin itu mungkin disebabkan adanya perasaan tertolak, karena perkataan yang menyakitkan (pernah dijuluki si gendut, item) atau umpatan dengan perkataan yang kotor (anak sial, anak tidak tahu diuntung), karena keadaan fisik, sikap yang menyakitkan, perbedaan pendapat (salah persepsi), trauma, perasaan bersalah, masalah ekonomi, atau karena serangan roh jahat. 

Luka batin harus dipulihkan. Jika tidak itu akan membuat kita terus merasakan stress, tertekan, putus asa, rendah diri, ketakutan sehingga tidak dapat menikmati berkat Allah (Amsal 15:17). Bagaimana caranya? Buka hati untuk Allah bekerja. Undanglah Allah masuk kedalam hatimu untuk memberi kesembuhan. Kemudian, akui dan ceritakan luka hatimu, semuanya, apapun itu, jangan ada yang ditutup-tutupi, sekalipun itu sudah lama. Setelah itu ambil keputusan untuk mengampuni orang yang melukai kita. Ada baiknya kita juga meminta dukungan dari seorang konselor, supaya kita didoakan dan dibimbing, sehingga lebih mudah kita disembuhkan. 


NB. Luka batin harus dipulihkan. Jika tidak diselesaikan akan membawa pengaruh sangat negatif dalam kehidupan kita. Untuk itu, ijinkan Allah membalut luka hatimu.

Sabtu, 01 Desember 2012

Akiane Kramarik: Anak Prodigy





Istilah "Anak Prodigy" memiliki arti: "anak yang memiliki kemampuan sama dengan orang dewasa yang terlatih pada umur yang masih sangat muda."

Disaat kebayakan anak-anak seusianya masih menikmati dunia kanak-kanaknya, pergi ke sekolah, bermain, belajar. Beberapa menikmati kegiatan menggambar, melukis atau membuat sesuatu melalui media lain sehingga mereka mengembangkan keterampilan mereka lebih jauh, mungkin belajar seni di kemudian hari. Akiane Kramarik sudah mendapatkan ribuan dollar, suatu prestasi yang Akiane capai ketika dia menjual lukisan pertamanya. Karyanya benar-benar luar biasa karena fakta bahwa ia tidak pernah diberi intruksi artistik atau belajar seni sebelumnya. 

Akiane Kramarik adalah salah satu anak yang diberkati secara luar biasa, lahir pada tanggal 9 Juli 1998 dengan diberikan talenta dalam bidang seni lukis dan menulis puisi sejak umur 4 tahun dan mampu menghasilkan lukisan-lukisan yang berkualitas pada umurnya yang ke-7. Lahir dari keluarga atheis menjadi sebuah penguatan atas kesaksian tentang kehidupan Akiane, Akiane tidak belajar dari siapa-siapa tentang Yesus tetapi pada usia 4 tahun, Akiane bertemu dengan Tuhan Yesus dan Akiane diajarkan untuk melukis dan menggambar. 

Akiane mengakui sebenarnya dia tidak sepenuhnya belajar sendiri tetapi mendapat bantuan dari Tuhan, dia berkata tentang Tuhan: "Seorang pria yang saya tidak pernah tahu sampai saya berumur 4 tahun dan mendapat penglihatan dari Dia saat tidur. Dia menunjukkan semua galaksi yang indah dan tempat-tempat lain. Saya bertanya padaNya siapa Dia dan Dia berkata bahwa saya sudah tahu, tetapi jangan memberitahukan orang lain. Saya tidak memberitahukan siapapun sampai 1 minggu kemudian, tetapi setelah itu saya harus memberitahu mama saya!".
Dia mengaku bahwa sebenarnya dia sudah bertemu Tuhan sejak 3 tahun tetapi dia belum mengerti sampai umur 4 tahun.

Ibu Akiane sebenarnya tidak tahu apa yang dikatakan anaknya, bagaimana Akiane begitu yakin dia sudah bertemu dengan Tuhan, sedangkan dia adalah ateis?
Tetapi Akiane kemudian berkata tentang "sesuatu yang hangat, kekuatan yang indah, keberadaan yang sangat luar biasa" yang telah dia lihat, sehingga ibu Akiane mulai menganggapnya serius. Akhirnya, setelah beberapa waktu, ibu Akiane menjadi Kristen bersama seluruh keluarganya. Ini merupakan hasil dari kekuatan Allah dalam diri Akiane, melalui karya seni dan puisinya di mana dia dapat memperlihatkan Tuhan melalui gambar-gambarnya dan tulisannya pada tingkat di mana orang akan dapat memulai untuk melihat Tuhan.

Akiane terus belajar sehingga kemampuan melukisnya meningkat terus dan pada umur 7 tahun dia telah berhasil melukis dengan sempurna dan kemudian Akiane melukis potret wajah Tuhan Yesus pada umur 8 tahun lukisan itu dia sebut "Prince of Peace".

Ada sebuah cerita menarik dibalik pembuatan lukisan "Prince of Peace" ini. Pertama, Akiane membuat lukisan potret Yesus ini pada umur 8 tahun ternyata karena itu adalah waktu Tuhan. "Adalah waktu Tuhan, saya sudah mencari model untuk Tuhan Yesus selama 2 tahun dan saya tidak dapat menemukan wajah yang cocok," ungkap gadis kecil itu. "Hingga satu hari," lanjut Akiane, ia meminta keluarganya untuk berdoa dengannya setiap hari. ”Kami meminta Tuhan untuk mengirimkan model datang ke depan pintu rumah kami. Hari berikutnya seorang tukang kayu yang bertubuh tinggi datang. Dia sangat rendah hati, dan saya terkejut karena dia setuju menjadi model. Tetapi seminggu kemudian dia menelepon saya dan berkata bahwa dia tidak layak untuk menjadi wakil dari Tuannya. Kami berdoa lagi dan beberapa hari kemudian dia menelepon kembali dan memberitahukan bahwa Tuhan ingin dia melakukan hal itu, tetapi dia harus memotong rambut dan janggutnya dalam tiga hari. Lalu kami mengambil beberapa foto dan saya mempelajari wajahnya untuk waktu yang lama. Setelah berlusin-lusin sketsa, saya memulai melukis. Ini membutuhkan waktu 40 jam untuk menyelesaikan lukisan Yesus - Pangeran Damai, dan saya ingat pada saat itu saya kehilangan 4 gigi saya". 

Tujuan dari setiap lukisan Akiane adalah karena dia ingin orang lain menemukan harapan pada lukisan-lukisannya. Dia memiliki tujuan untuk lukisannya yaitu supaya menjadi inspirasi untuk orang lain dan untuk menjadi hadiah untuk Tuhan. Dia bangun pada pukul 4 pagi 5-6 hari seminggu untuk bersiap melukis di studio dan menulis, bekerja kurang lebih 4-5 jam tiap hari. Seringkali bekerja lebih dari 100-200 jam pada satu lukisan saja, menghasilkan 8 sampai 20 lukisan setahun. Akiane biasa membuat sketsa sebelum melukis. Biasanya dia akan berdoa terlebih dahulu dan menunggu jawaban dalam gambar, kata-kata atau ide. Ketika dia sudah memiliki gambaran dalam pikirannya, kemudian untuk sementara dia menempatkannya pada kanvas. Jika itu adalah sebuah potret, Akiane biasanya akan mencari model atau pergi ke tempat-tempat di mana ada banyak orang, lalu ia mempelajarinya. Jika itu adalah lukisan binatang, Akiane melakukan penelitian terlebih dahulu dari buku-buku atau bekerja langsung dari ingatan dan imajinasinya. Untuk menambah pengetahuannya Akiane sering pergi ke perpustakaan untuk belajar. 

Keinginan terbesar Akiane adalah agar semua orang mengasihi Tuhan dan satu sama lain dan tujuan hidupnya adalah untuk membagikan kasih kepada Tuhan dan pada semua orang di dunia. Akiane juga menguasai 4 buah bahasa, yakni Lithuania, Rusia, Inggris dan bahasa isyarat. Selain itu juga mulai berkarya puisi sejak berumur sekitar 7 tahun.    

Ketika Akiane berusia sembilan tahun, Oprah Winfrey mendengar tentang bakat khusus gadis kecil itu dan memintanya untuk menjadi tamu di The Oprah Winfrey Show. Ketenaran Akiane terus berlanjut, dan setelah itu ia diundang untuk tampil di berbagai program televisi lainnya termasuk Good Morning America dan The Hour of Power. Penghasilan pertama yang ia dapat dari lukisannya seharga $ 10.000, dan sejak saat itu biasanya Akiane menjual lukisan aslinya dengan harga antara $ 50.000 sampai $ 1.000.000. Dia juga memproduksi kanvas edisi terbatas seharga $ 2.000. Sekarang, Akiane telah menjadi salah satu remaja terkaya di Amerika dan salah satu dari 20 seniman top realistis di dunia. 

Akiane menyumbangkan sebagian dari hasil karya seninya untuk amal seperti Kids Free The Kids yaitu untuk anak-anak korban pelecehan, eksploitasi dan perbudakan; Northwest Medical Teams (perawatan medis, makanan dan tempat tinggal untuk panti asuhan); PANCAN dan MACC (penderita kanker), Belanda Kidney Foundation, anak-anak miskin di Afrika dan Lithuania, polisi dan pemadam kebakaran di Amerika, sekolah Kristen dan gereja-gereja, dan banyak lainnya. 


Wisdom:
Dari kisah Akiane, kita bisa belajar bahwa Allah ada dekat dengan kita dan Tuhan Yesus telah menyatakan kasih dan kuasaNya atas manusia melalui diri seorang anak luar biasa ini yang sangat mengasihi Tuhannya. Allah itu nyata! Allah telah menciptakan galaksi, bumi, manusia dan surga yang begitu luar biasa di mana Dia ingin kita hidup dalam kasihNya dan bertemu denganNya di surga. Tuhan itu nyata dan Tuhan Yesus bukanlah manusia biasa, Dia adalah Tuhan bagi Akiane dan Tuhan bagi setiap manusia. Tuhan Yesus adalah wujud Allah yang mengasihi kita. Akiane memberikan talentanya untuk dipakai bagi kemuliaan Allah dan dia tidak menyia-nyiakannya. Oleh sebab itu, ketika Anda diberikan sebuah talenta, jangan abaikan tetapi pergunakanlah itu sebagai sebuah kesempatan yang berharga.....!!!

Akiane luar biasa karena Allah! Ini memberi arti bagi kita kalau kita pun bisa seperti Akiane. Akiane dahulu adalah seorang ateis! Ini memberi arti bagi kita kalau latar belakang kita tidak menjadi penghalang kita dapat menikmati berkat-berkat Allah dan menjadi luar biasa. Siapapun kita Allah sangat mengasihi kita. Tuhan Yesus adalah wujud Allah yang mengasihi kita. Gambar diri yang rusak bisa dipulihkan. Tidak peduli sehitam apapun lembaran hidup kita yang lama, di dalam Dia selalu ada pengampunan dan pemulihan. Asalkan kita mau jujur dan terbuka kepada diri kita, akui setiap kesalahan dan dosa-dosa kita. Berdoa dan bertobat dengan sungguh-sungguh, kita akan maju dalam kedewasaan karakter dan berkembang dalam seluruh aspek kehidupan kita, seperti yang dikehendaki oleh Allah. Berhasil dalam apapun yang kita lakukan, kuat dalam keadaan apapun, dan menjadi wanita-wanita Allah yang luar biasa.